Peduli Pendidikan! AMGala Foundation Jadi Sponsor Utama Pembangunan Perpustakaan UAG University - ESQ Business School yang Baru
ESQNews.id, JAKARTA - Kontribusi yang luar biasa telah dipersembahkan oleh Lembaga Swadaya Masyarakat, AMGala Foundation melalui pemberian beasiswa fellowship kepada future leaders Universitas UAG dan ESQ Business School.
Founder AMGala Foundation Andintya Maris dan Suhartanto Raharjo memberikan fellowship kepada mahasiswa yang bernama Septa Dira Elizacesar & Ali Nurrezi Saputra.
Selain itu, AMGala Foundation telah berkenan menyumbangkan dana sebesar 1,65 miliyar rupiah untuk pembangunan perpustakaan tersebut.
Andintya Maris yang dinobatkan sebagai Best Inspiring Woman Award 2021 tersebut mengutip kalimat dari Nelson Mandela yang mengatakan, "Youth is a backbone of our nation. The youth of today are the leaders of tomorrow."
"Generasi muda yang mumpuni secara mental, knowledge, dan akhlak adalah cikal bakal dari refleksi masa depan bangsa. Oleh karena itu kami sangat antusias dengan program fellowship ini, dimana dalam 4 tahun ke depan mereka akan ditimpa baik secara ilmu pengetahuan, akhlak, adab dan mental.
Semoga Generasi Emas 2045 bisa segera tercapai dari cikal bakal mahasiswa mahasiswi UAG University, Amin," harap Andintya.
Disampaikannya pada saat grand launching Perpustakaan UAG University - ESQ Business School yang baru, berlokasi di lantai 2 Menara 165 pada tanggal 4 Oktober 2024,
"Kami sangat senang bisa berkolaborasi dengan Universitas Ary Ginanjar karena Perguruan Tinggi ini yang sangat peduli terhadap pendidikan serta menggabungkan 3 kecerdasan sekaligus yaitu IQ, EQ dan SQ. Mahasiswa dan mahasiswi di Universitas Ary Ginanjar ini sudah terbukti baik dari kualifikasinya, knowledge, dan juga mentalnya. Sangat sejalan dengan ihsan, iman, islam."
Dihadapan Ary Ginanjar (Founder UAG University-ESQ), Andintya katakan, "Kami selalu berpikir apa sih yang bisa kita kontribusikan untuk Pendidikan di Indonesia? Kami juga punya 3 pilar besar yaitu selalu mendukung pendidikan Indonesia, yang kedua adalah membantu kesejahteraan dan kemiskinan anak, dan juga di lingkup kesehatan yakni spesifikasinya kita di sanitasi air bersih dan wakaf.
Mengapa 3 pilar tersebut yang kami fokuskan? Karena kami yakin dengan memperbaiki dengan kontribusi ini kita bisa memperbaiki masa depan anak bangsa, mereka bisa bertumbuhkembang dengan baik. Dan juga bisa mempunyai derajat yang sama dengan negara-negara yang lain.